Kereta api Mutiara Timur dioperasikan pertama kali pada tahun 1972 dengan menawarkan layanan kelas ekonomi dan bisnis. Sejak tanggal 7 April 1996 diluncurkan layanan baru dengan menggantinya menjadi kelas bisnis dan eksekutif. Kereta api ini sengaja dirancang ulang untuk kelas bisnis dan eksektutif yang menginginkan perjalanan ke Pulau Bali dan sebaliknya. Kereta ini menempuh koridor Surabaya-Banyuwangi dengan jarak 307 km, ditempuh dalam waktu sekitar 6 jam 30 menit.[1]
Dalam perjalanannya, kereta api dengan kapasitas 360 tempat duduk yang umumnya terdiri atas 2 kereta kelas eksekutif, 1 kereta makan KMP2 dan 4 kereta kelas bisnis ini berhenti di Stasiun Sidoarjo, Bangil, Pasuruan,Probolinggo, Tanggul, Rambipuji, Jember, Kalisat, Kalibaru, Kalisetail dan Rogojampi.
Mutiara timur juga satu-satunya kereta berkelas bisnis-eksekutif yang melayani jalur timur(Wonokromo-Bangil) surabaya dan satu-satunya kereta bisnis eksekutif yang ada di daops 9 JR(jember) dan sering di sebut sebut kereta kebanggaan daops 9 JR
Menuju Denpasar
Untuk penumpang yang akan meneruskan perjalanan dari Banyuwangi ke Denpasar dan sebaliknya disediakan bus eksekutif sebagai bagian dari keseluruhan pelayanan yang disajikan oleh PT. Kereta Api. Setiap harinya terdapat dua alternatif perjalanan kereta api dari Surabaya - Banyuwangi dan dari arah sebaliknya dengan jadwal pemberangkatan pada pagi dan malam hari.image : Ketika KA 88 mutiara Timur masuk Waru Dengan Lokomotif CC 204 21
JADWAL KA MUTIARA TIMUR
- KA 87 Mutiara Timur :Surabaya Gubeng (09.00) - Banyuwangi (15.52)
- KA 88 Mutiara Timur :Banyuwangi (09.00) - Surabaya Gubeng (16.05)
- KA 89 Mutiara Timur :Surabaya Gubeng (22:30) - Banyuwangi (05:17)
- KA 90 Mutiara Timur :Banyuwangi (22.15) - Surabaya Gubeng (04.54)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar